Pernikahan adat jawa terkenal dengan prosesnya yang begitu panjang, bahkan fotografer wedding sudah harus didatangkan sedari awal, salah satunya untuk acara Midodareni. Midodareni merupakan malam terakhir bagi kedua calon pengantin sebelum melangsungkan pernikahan di keesokan harinya. Persiapan acara Midodareni dilakukan di rumah calon pengantin wanita yang sudah dihiasi segala macam pernak pernik khas Pernikahan adat jawa yang tidak pernah luput dari dokumentasi fotografer wedding. Apabila Anda akan melakukan persiapan acara Midodareni, juga berarti Anda mempersiapkan siraman, ngerik, dan Midodareni itu sendiri.
Persiapan acara Midodareni diawali dengan upacara siraman, untuk itu perlu disiapkan tempat untuk siraman sedemikian rupa sehingga nampak seperti sendang yang dikelilingi oleh tanaman beraneka warna dan kendi yang akan calon pengantin pecahkan diakhir siraman. Akan ada banyak gambar yang dapat dihasilkan oleh fotografer wedding dari proses siraman tersebut. Selain menyiapkan tempat siraman, Anda juga perlu menata kamar pelaminan dengan menaruh sesaji khusus untuk persiapan acara Midodareni yaitu sebelas macam makanan dan tujuh jenis barang sesuai adat serta mendatangkan pemaes atau perias pengantin Pernikahan adat jawa. Setelah selesai siraman dan berganti busana, calon pengantin wanita akan dibawa menuju kamar pelaminan untuk dikerik seperti rambut pengantin wanita yang bergelombang pada pernikahan adat jawa serta dirias bagaikan bidadari sambil diberi nasihat berharga oleh ibu-ibu lainnya sepanjang malam.
Persiapan acara Midodareni dalam pernikahan adat jawa juga harus mempersiapkan rumah orang tua calon pengantin wanita untuk kedatangan keluarga calon pengantin pria yang akan melakukan srah-srahan khas Pernikahan adat jawa. Barang yang dibawa oleh rombongan calon pengantin pria dapat berupa: Satu set suruh ayu sebagai perlambang harapan tulus supaya mendapatkan keselamatan, Seperangkat pakaian untuk penganten wanita, sebuah stagen sebagai pertanda kuatnya tekad, beberapa hasil bumi sebagai pralambang hidup kecukupan dan sejahtera bagi keluarga baru, sepasang cincin kawin untuk kedua mempelai serta sejumlah uang berupa formalitas dari pihak calon pengantin pria untuk melengkapi adat persiapan acara Midodareni.
Anda yang akan melakukan persiapan acara Midodareni sebaiknya berdiskusi terlebih dahulu apakah calon pengantin pria perlu menginap atau tidak mengingat esok harinya adalah hari pesta Pernikahan adat jawa mereka. Setelah kedua keluarga dan calon pengantin pria bersantap bersama dan saling berkenalan, calon pengantin pria yang sudah disetujui dapat nyantri atau menginap di rumah orang tua calon pengantin wanita. Setelah keluarganya pulang, calon pengantin pria dapat dipersilahkan masuk rumah. Selama Persiapan acara Midodareni ini calon pengantin pria tidak boleh bertemu dengan calon istrinya sampai esok hari di pesta pernikahan adat jawa.
Pernikahan adat jawa memang memiliki banyak aturan adat dan tata cara pelaksanaannya, namun hal tersebutlah yang membuat pernikahan Anda menjadi lebih berkesan dan sakral. Bukan begitu? 🙂
Demikianlah ulasan mengenai Persiapan Acara Adat Midodareni, bagi kalian yang membutuhkan tips dalam Menentukan Dekorasi Perniahan dapat langsung melihatnya melalui Link Ini , dan silahkan subscribe www.seputarpernikahan.com untuk informasi dan tips lainnya seputar pernikahan. 🙂
