Setelah menikah maka prioritas dalam hidup juga menjadi berubah, terutama para wanita. Banyak yang galau menentukan step selanjutnya setelah menikah, apakah tetap bekerja di kantoran atau memberanikan untuk resign dan mulai membuka usaha sendiri di rumah.
Ngga ada yang salah sama kedua putusan kamu itu kok, mau tetap bekerja kantoran atau membuka usaha sendiri adalah pilihan yang baik. Hanya saja kamu lebih tau mana yang menjadi prioritas dan membuat kamu nyaman setelah menikah.
Yang terpenting adalah sudah mengkomunikasikan dengan pasangan, tujuannya agar lebih tahu apa harapan dari kalian berdua dan kalaupun ada kelebihan dan kekurangannya kalian berdua sudah sepakat menjalaninya. Sehingga ngga ada lagi istilah miss communication dikemudian hari.
Oke clear ya tahapan pertama sebelum kamu menentukan pilihan. Jika kamu memang berniat menjadi entrepreneur, maka dibutuhkan komitmen dari awal jangan hanya ikut-ikutan temen atau tren saja, karena kalau tujuannya hanya itu dijamin ngga akan berlangsung lama.
Membuka bisnis sendiri atau bahasa kerennya entrepreneur membutuhkan sebuah komitmen. Dan challenge terbesarnya adalah komit dengan diri sendiri. Jadi, buang jauh – jauh sifat moody kamu, karena akan banyak ego dan pengorbanan yang kamu lakukan untuk membangun sebuah bisnis.
Sehingga point dari cara menjadi entrepreneur adalah dibutuhkan mental baja yang anti hujan, panas, badai, dan segala cobaan guys he..he..he. Walaupun mental ini juga akan terbentuk dari proses berjalannya waktu usaha, tapi mindset jangan menyerah harus sudah kamu tanamkan sejak awal. ibaratnya seribu kali kamu terjatuh maka seribu kali juga kamu bangun.
Lalu, cara menjadi entrepreneur bukan berarti jam kerja kamu juga berkurang dari jam kantoran dan bisa bersantai loh ya. Buang jauh – jauh deh mindset itu. Kenapa? Nyatanya menjadi seorang entrepreuner malah membutuhkan waktu yang lebih dari orang kantoran.
Iyaa jadi bisa dibilang entrepreneur membutuhkan mental yang lebih kuat dari orang kantoran, karena kamu yang menjadi otak penggerak semuanya dari nol. Berbeda dengan orang kantoran yang sistem kerja serta visi dan misi sudah ada sejak dahulu, ditambah struktur organisasinya pun sudah ada, sedangkan kalau bisnis sendiri semua serba kamu yang mengatur.
Well… menjadi seorang entrepreuner memang tidak mudah. Namun kamu jadi bisa mengatur sendiri apa yang kamu mau mulai dari visi & misi, rencana, hingga goals-nya. Dan untuk jam kerja juga bisa lebih fleksibel alias kamu yang menentukan.
Lihat juga : Tips Persiapan Pernikahan : Ngga Mau Gagal Menggelar acara pernikahan. Sebaiknya Kamu Lakukan Ini!
Jadi gimana? Masih ingin menjadi seorang entrepreneur? Di next article sputnik akan bahas apa saja rahasia dan step-step yang perlu kamu lakukan untuk menjadi entrepreneur yang sukses. Semangat guys!
